Upaya Majalah CiLUKBA Jaga Anak dari Bahaya Kecanduan Gadget; Berjalan Lancar Berkat JNE

Gadget itu berguna, tetapi di satu sisi juga berbahaya. Terutama jika digunakan oleh anak-anak belia, tanpa pengawasan ketat dari orang tua.

Melihat fakta itu, beberapa orang di Soloraya mencetuskan ide untuk menyusun majalah anak bernama CiLUKBA.

Konten berbasis kertas ini diharapkan bisa menjadi media pengganti gadget bagi ananda. Mereka bisa membaca berbagai cerita penuh makna, memandang ilustrasi memesona, juga menjawab pertanyaan kuis berhadiah dengan ceria.

Ya, Majalah CiLUKBA memang diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan literasi generasi penerus bangsa. Oleh sebab itu, tim penyusun berjuang untuk menyebar-luaskan konten baik ini ke seluruh pelosok Indonesia.

Pada tahun 2015, ketika Majalah CiLUKBA terbit pertama kali untuk para pembaca, tim memilih JNE atau PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir sebagai salah satu ekspedisi pengiriman tepercaya.

Di samping itu, ekspedisi JNE juga telah menjangkau berbagai daerah di Nusantara, sehingga memudahkan pelanggan Majalah CiLUKBA menerima paketnya.

Eksis karena Keajaiban

Waktu terus berjalan, dan akhirnya banyak media cetak yang berpamitan. Namun, Majalah CiLUKBA masih eksis berkat berbagai keajaiban.

Konten-konten Majalah CiLUKBA yang kreatif disukai oleh para pelanggan. Di samping itu, JNE yang dipilih sebagai media pengiriman pun selalu mengantarkan paket secara cepat sampai ke tujuan.

Jika mengingat soal durasi waktu pengiriman, tim CiLUKBA pernah punya pengalaman yang kurang menyenangkan. Saat mengirim paket majalah ke alamat salah satu pelanggan sejak awal bulan, paket baru tiba bulan kemudian.

Otomatis, Majalah CiLUKBA sudah tidak relevan lagi, karena majalah ini terbit bulanan. Meskipun konten-kontennya tetap bisa dinikmati secara nyaman, tapi tetap saja ini merugikan pelanggan.

Setelah melakukan evaluasi, tim menyimpulkan kalau masalah tersebut sebenarnya bisa dihindari jika ekspedisi yang dipilih waktu itu adalah JNE. Selama bertahun-tahun, ekspedisi ini telah menjadi yang paling oke.

Selalu tepat waktu, meski jarak pengirimannya jauh. Tidak bikin pelanggan jenuh, dan pastinya paket akan tiba dalam kondisi masih utuh.

Inovasi Terus Dilakukan

Majalah CiLUKBA selalu berusaha menghadirkan konten-konten yang disukai oleh anak-anak, sehingga berbagai inovasi terus dilakukan. Tim pernah memberikan bonus paper craft bentuk hewan yang bisa dikreasikan.

Anak-anak bisa menggunakannya untuk melatih aktvitas menggunting, melipat, merangkai, hingga menempelkan. Dari situ, bakat anak bisa mulai diperhatikan, lalu diarahkan.

Dengan konten demikian, jika majalah tidak sampai secara utuh kepada pelanggan, jelas akan menimbulkan kekecewaan. Tidak utuh di sini maksudnya majalah tersebut mengalami kerusakan—seperti robek, basah, atau hal lainnya yang terjadi saat proses pengiriman.

Beruntung, JNE berkomitmen untuk menghindari beragam masalah seperti yang telah disebutkan, sehingga sangat tepat dijadikan ekspedisi pilihan.

Salah satu buktinya adalah saat tim CiLUKBA mengirim paket majalah di musim penghujan. Waktu itu bahkan di beberapa daerah sedang dilanda kebanjiran. Otomatis, akses jalan banyak yang tak bisa digunakan.

Namun, JNE tetap memberikan pelayanan yang memuaskan. Karyawan di konter pengiriman, serta para kurir di lapangan, senantiasa memberikan informasi terkait keadaan.

Posisi paket pun dipastikan aman, dan jika harus telat karena kondisi alam juga selalu dikabarkan. Hal ini membuat pelanggan CiLUKBA tetap tenang, meskipun paketnya masih berada di jalan.

Selanjutnya, inovasi CiLUKBA bukan sekadar memberikan bonus. Namun, juga program-program yang sangat bagus. Salah satunya program Wartawan Cilik (Wacil) yang sangat prestisius.

Program ini hadir untuk mengajak anak-anak di seluruh Indonesia belajar menjadi seorang jurnalis. Mereka yang mendaftar akan diseleksi, kemudian mengikuti pelatihan menulis.

Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan secara virtual, sehingga tidak akan mengganggu kegiatan harian anak-anak. Justru hal ini bisa membuat hari-hari mereka semakin ceria dan semarak.

Pasca menyelesaikan program pelatihan, anak-anak yang terpilih menjadi Wacil akan mendapat tantangan. Mereka diajak membuat konten tulisan, dan hasilnya kemudian diterbitkan.

Ada yang membuat cerita pengalaman, perjalanan liburan, hingga ulasan hasil liputan. Majalah CiLUKBA menjadi media untuk menayangkan hasil kreativitas mereka secara bergiliran. Sangat seru dan menyenangkan.

Karya para Wacil ini akan kembali kepada mereka, dalam bentuk majalah tentunya. Sudah didesain rapi, menarik, dan pastinya bikin penasaran untuk membaca. Lagi-lagi, majalah ini pun harus dikirimkan ke alamat Wacil yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

JNE Menjadi Andalan Pengiriman

JNE masih menjadi salah satu andalan ekspedisi pengiriman di tengah maraknya ekspedisi-ekspedisi baru. Apalagi untuk Wacil, Majalah CiLUKBA menjadi sesuatu yang lebih berharga karena karya mereka dimuat di situ. Oleh karenanya, ekspedisi pengiriman yang dipilih harus benar-benar paling jitu.

Kali ini, JNE tidak sekadar membawa paket majalah, tetapi karya anak menuju pemiliknya. Para Wacil di rumah menunggu dengan penuh antusias dan gembira. Karya mereka akan segera tiba.

Mari kita bayangkan, jika paket karya itu tiba-tiba hilang, atau mungkin rusak dan hal tak menyenangkan lainnya. Senyuman para generasi penerus bangsa itu pasti juga akan sirna.

Untungnya, melalui ekspedisi JNE, hal menyeramkan itu tidak pernah terjadi. Karya anak selalu sampai sesuai prediksi. Senyuman anak-anak pun menjelma menjadi semangat untuk terus berprestasi.

33 Tahun JNE, Gasss Terus Semangat Kreativitasnya

Perjalanan 33 tahun JNE telah memberikan banyak kontribusi bagi bangsa ini. Tidak sekadar mengirimkan paket dari satu destinasi ke destinasi lainnya, tetapi juga menghubungkan kebahagiaan.

JNE juga membantu kelompok-kelompok yang ingin menebar kebaikan ke seluruh Nusantara, tetapi terkendala jarak dan biaya. Majalah CiLUKBA menjadi salah satu contoh nyata bahwa kebaikan tidak bisa tersebar dengan sendirinya. Perlu kolaborasi dari banyak pihak, hingga akhirnya ia bisa sampai ke tangan penerimanya.

Majalah ini selanjutnya bisa menjadi bentuk ikhtiar untuk menjaga anak-anak dari bahaya kecanduan gadget yang bisa merusak masa depan mereka. JNE dengan segala program dan fiturnya turut membantu upaya kebajikan ini.

Mungkin sekarang kita belum bisa melihat langsung hasilnya, tetapi beberapa tahun ke depan, saat anak-anak itu telah tumbuh menjadi orang dewasa, mereka yang tidak terjajah oleh gadget pasti akan menjadi sosok yang luar biasa.

Dan saat itu terjadi, Majalah CiLUKBA serta JNE harus bangga karena telah turut berkontribusi dalam membangun negeri.

 

#JNE

#ConnectingHappiness

#JNE33Tahun

#JNEContentCompetition2024

#GasssTerusSemangatKreativitasnya

Ibnu Maj

Mencoba memahami arti kehidupan dengan segala keragamannya. Akhir-akhir ini suka nonton Drama Korea. Tipe orang yang nggak bisa lepas dari headset di telinga ketika sedang dalam perjalanan. Berharap bisa merasakan hidup di luar negeri.

Share this post